Senin, 21 Juli 2008

Pujian Solo dari Jessica


Pada Kebaktian Perjamuan Kudus hari Minggu 20 Juli 2008 di GPIB Gibeon Rumbai, Jessica mempersembahkan pujian solo-nya yang berjudul "Sentuh Hatiku". Sebuah pujian yang benar-benar menyentuh seluruh hati Jemaat. Pujian diiringi dengan piano dan string oleh Pak Juniarto Tampubolon bersama Stefany Zega dengan penuh dinamika yang sangat harmonis.


Jessica adalah warga jemaat GPIB Gibeon yang tergabung dengan MUGER dan sering juga melayanai menjadi prokantor. Anak yang masih duduk di bangku kelas I SMA Cendana Rumbai ini memiliki segudang pengalaman dan prestasi dalam dunia olah vokal. Dengan talenta yang begitu indah diberikan Tuhan, selain dipersembahkan kembali untuk Tuhan, Jessica juga pernah menjuarai Rumbai Idol, sebuah ajang kompetisi penyanyi bergengsi di komplek Chevron Pacific Indonesia.


Kiranya Tuhan memberkati pelayanan Jessica.

Ini cuplikan video persembahan pujian dari Jessica: ....


Rabu, 16 Juli 2008

ALAT MUSIK GEREJA (INSTRUMEN)


Untuk mengasilkan nada-nada indah yang harmonis dalam Musik Gereja diperlukan instrumen atau Alat Musik. Berbagai macam alat musik menghasilkan berbagai jenis warna, frekwensi dan band yang berbeda-beda. Piano misalnya, memiliki warna suara dentingan yang indah, sedangkan biola memiliki warna suara yang lembut dan memiliki frekwensi yang tinggi. Berbagai jenis alat musik, apabila dipadukan secara bersama-sama, tidak saling ingin menonjoolkan diri, serta mengikuti irama tertentu, maka akan tercipta suatu perpaduan yang harmonis dan indah.

PERAN ALAT MUSIK:
Dalam Ibadah orang Kristen, peran Alat Musik antara lain adalah:
  • Membantu, memandu dan mengiringi nyanyian gereja, dengan nada, irama, tempo yang tepat.
  • Membangun suasana rohani, menghayati makna beribadah kepada Tuhan.

JENIS ALAT MUSIK:
Berbagai alat musik telah dipergunakan untuk mengiring Ibadah orang Kristen. Kecapi misalnya, sudah lama dipakai, yaitu sejak jaman nabi Daud, untuk bersukacita, memuji dan memuliakan Tuhan. Orgel atau Pipe Organ, sering kita jumpai untuk mengiring jemaat Tuhan dalam beribadah. Dengan suara yang lembut dan mendayu-dayu, suara organ pipa mengiring nyanyian jemaat sehingga suasana Rohani dapat dihayati. Demikian juga piano, gitar, drum, saxophone, terompet, bahkan sering juga kita jumpai alat musik tradisional seperti gambang, suling, angklung, gong, kempul, kendang, gondang, dan lain sebagainya dipergunakan untuk memuji dan memuliakan Tuhan. Semuanya berkenan dihadapan Tuhan selama perannya adalah benar-benar untuk membantu, memandu dan mengiringi serta membangun suasana rohani, sehingga jemaat lebih menghayati Ibadah serta Nama Tuhan yang dipermuliakan.


TEMPAT ALAT MUSIK DI GEREJA:

Di Gereja-gereja yang mengutamakan PENGIRINGAN jemaat dalam memuji Tuhan, menempatkan alat musik di belakang atau di balkon, menghadap ke arah mimbar. Tujuan dari penempatan tersebut selain agar suaranya menyatu dengan jemaat, bahwa instrumen musik adalah merupakan bagian dari jemaat yang secara bersama-sama mengiring nyanyian jemaat untuk menyembah Tuhan.

Di Gereja-gereja yang mengutamakan puji-pujian dan musik yang indah untuk membangun suasana Ibadah, meletakkan alat musiknya didepan, atau disebelah mimbar. Tujuan penempatan tersebut adalah agar jemaat dapat secara langsung melihat dan mendengarkan pemimpin permainan musik, sehingga suasana pujian dapt benar-benar harmonis dan indah.

Peletakan alat musik yang berbeda-beda tersebut bukanlah suatu hal yang prinsip dalam memuji dan memuliakan nama Tuhan di Gereja. Semuanya memiliki tujuan yang sama yakni membawa jemaat untuk memuji Tuhan dengan baik. Terlebih, dengan teknologi sound system yang semakin canggih, maka penempatan alat musik di Gereja tidak perlu dipertentangkan lagi. Hal yang sangat penting untuk diperhatikan adalah pengaturan microphone, setting volume dan effect pada mixer dan amplifier, serta peletakan speaker adalah sangat mempengaruhi hasil suara yang jernih, jelas dan nyaman untuk didengarkan dan nikmati.

Kiranya penentuan pemilihan jenis alat musik, penempatan alat musik, serta setting sound system di Gereja, senantiasa terus diperbaharui dan diperbaiki, sehingga pelayanan Ibadah kepada Tuhan semakin dapat dibangun. Terpujilah Dia. Haleluyah...!

Jumat, 11 Juli 2008

Apakah MUSIK GEREJA dan Apa Perannya ??


MUSIK GEREJA (MUGER), adalah merupakan NYANYIAN yang dihasilkan oleh orang percaya (Kristen) untuk meng-ekspresikan Iman mereka kepada Tuhan. Jadi, Musik Gereja adalah bukan musik dari sorga, tetapi adalah musik dari dunia, diciptakan oleh orang-orang yang beriman, dinyanyikan oleh orang-orang yang percaya, untuk memuliakan Tuhan. Musik Gereja dapat menguatkan iman percaya bagi orang-orang yang menciptakan, membawakan serta mendengarkannya. Musik Gereja sering dibawakan dan diperdengarkan dalam Ibadah, Doa, pertemuan-pertemuan orang Kristen, serta pribadi-pribadi orang Kristen.


NYANYIAN, adalah suatu perpaduan harmonis antara LAGU dan SYAIR yang memiliki arti. Lagu adalah perpaduan harmonis antara NADA dan IRAMA; sedangkan SYAIR adalah susunan kata-kata yang harmonis.


MENURUT ALKITAB:
Ef 5:19 – Bernyanyi & bersoraklah bagi Tuhan dengan segenap hati
Yes 23:16 – Melalui lagu/nyanyian, kita mengingatkan Tuhan
Kol 3:16 – Nyanyian untuk Ungkapan Syukur
Mzm 33:3, 40:4, 96:1, 98:1, 137:4, 144:9, 149:1 – Nyanyikanlah bagi Tuhan nyanyian baru


PERAN MUSIK GEREJA:
♫ Membantu memperdalam penghayatan dan ekspresi Iman warga Gereja.
♫ Menggerakkan warga Gereja untuk bersaksi dan memberitakan Injil.
♫ Membina menumbuhkan warga Gereja, sehingga memiliki: Kesatuan Iman, Pengetahuan yang benar tentang Allah, Kedewasaan Iman penuh, Menjadi warga yang bertanggung jawab sesuai kepenuhan Kristus.



Ke-efektifitas-an peran Musik Gereja dalam Ibadah dapat melebihi Khotbah dan
Doa. Seringkali, sepulang dari Gereja, kita justru lebih teringat akan syair dan
lagu yang telah dibawakan daripada Khotbah dan Doa-doa yang telah disampaikan.


Sebagai pelayan Musik Gereja untuk Ibadah, hendaknya penjelasan dan peran tersebut dapat dimengerti dan dihayati, sehingga Pelayanan Musik Gereja dipersiapkan dan dilatihkan dengan baik, sehingga dapat berperan dalam mengiring Jemaat dalam beribadah, sehingga memnjadikan berkat bagi kita semua.



Terpujilah Kristus, Amin...!

Minggu, 06 Juli 2008

PUJIAN DARI PERKANTAS


Walaupun sebagian besar jemaat GPIB Gibeon Rumbai menjalani cuti liburan keluar kota, Kebaktian hari Minggu 6 Juli 2008 masih ramai seperti sediakala. Rupanya, rombongan dari PERKANTAS (Persekutuan Kristen antar Universitas) dari UNRI Pekanbaru sedang datang dan berbakti bersama-sama dengan jemaat GPIB Gibeon Rumbai.

Pada kesempatan Ibadah, PERKANTAS telah mempersembahkan pujiannya melalui Vocal Group. Sebuah lagu pujian yang memuji kemuliaan Tuhan serta tinggi kasih setiaNya yang tiada terhargai, telah dibawaqkan dengan paduan suara yang harmonis, didiringi dengan gitar akustik.

Selesai Ibadah, PERKANTAS menyelenggarakan basar makan, minuman, serta buku-buku Rohani didepan Gereja. Basar telah terjual laris oleh Jemaat; Tidak ada makanan yang tersisa; terlihat adanya salah seorang jemaat (Pak Wilson Simanungkalit) yang memorong minuman untuk dibagi-bagikan kepada jemaat dan majeli...nraktir nih ye....!

Sungguh merupakan persekutuan kasih didalam Kristus yang sangat indah.

Tuhan memberkti pelayanan saudara semuanya....Syaloom.

Rabu, 02 Juli 2008

Jadwal Petugas MUGER bulan Juli 2008


6 Juli 2008: Pemain Musik: Ririt, Rico; Kantoria: Sitompul, Pakpahan

13 Juli 2008: Pemain Musik: Pulungan, Wowok; Kantoria: Merin, Kristina

20 Juni 2008: Pemain Musik: Stefany, Cindy; Kantoria: Merry, Lina Zega

27 Juli 2008: Pemain Musik: Gabriel, Rico; Kantoria: Wanda, Jessica

3 Agustus 2008: Pemain Musik: Juniarto, Stefani; Kantoria: Sidi, Henrizan